Senin, 27 Januari 2014

JANTUNG PISANG JADI CEMILAN SEHAT

JANTUNG PISANG JADI CEMILAN SEHAT


Indonesia tidak kekurangan bahan pangan, asal kreatif saja mengolahnya. Tidak perlu jajan produk-produk luar negeri yang sebetulnya di negara asalnya dikenal sebagai makanan 'sampah' (junk food), seperti KFC, Pizza Hutt, Wendys, Hoka Hoka Bento, dan banyak lagi lainnya. Belum lagi makanan produk dalam negeri yang juga mengandung bahan pengawet seperti jajanan modern anak-anak saat ini yang bertebaran dijual di warung maupun super market, bahkan termasuk jajanan sekolah.


Pada zaman dulu ketika para orang tua dan nenek kita hidup, jajanan berbungkus plastik belum dikenal. Semua cemilan diambil dari kebun langsung atau yang ditanam sendiri, seperti singkong, ubi, jantung pisang, pisang, mangga, dan lain sebagainya.


Cuma memang pada zaman itu, nenek dan orang tua kita belum sekreatif seperti sekarang ini. Semuanya itu, bisanya cuma direbus atau digoreng seperti singkong, ubi dan pisang. Jantung pisang juga hanya dibuat sayur kuning atau dipesmol, di Betawi disebut 'gecok'. Embah Abu sangat piawai membuat gecok, namun Mama-kita tidak menurunkannya alias tidak bisa.


Harian Kompas (30 Juli 2012) menurunkan laporan mengenai SMP Terbuka di kota Batang, Jawa Tengah yang kreatif menciptakan bahan lokal menjadi cemilan enak dan gurih. Bahan dasarnya antara lain adalah Jantung Pisang dan Singkong.


Jantung Pisang bisa diolah menjadi keripik, kerupuk, dendeng dan abon. Bahkan dengan rasa yang bervariasi seperti rasa pedas, opor ayam, dan rendang. Juga abon jantung pisang bisa dijadikan campuran kue-kue yang lezat. Sedangkan singkong bisa diolah menjadi kroket, brownies, pizza dan kue lumpur. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak menjadi kreatif. Bahkan kedua bahan tersebut (jantung pisang dan singkong) melimpah ruah di pasar dan harganya juga murah.


Sebelumnya di salah satu stasiun TV juga ditayangkan seorang ibu di Bekasi yang kreatif membuat dendeng dengan bahan dasar daun singkong. Caranya cuma menyediakan bumbu dendeng (mudah saja sama seperti membuat dendeng daging). Daun singkong dipilih yang masih muda dan tidak terlalu tua, direbus selama 5 menit. Kemudian diangkat. Siapkan bumbu dendeng. Lalu diaduk dengan daun singkong rebus yang sudah dipotong halus. Setelah itu direbus lagi dengan membungkusnya terlebih dahulu dalam plastik. Setelah itu dipipih tipis dan dicetak sesuai dengan ukuran selera dan dijemur. Setelah kering digoreng. Maka dendeng daun pisang pun jadi dan siap disantap.


Selamat mencoba. Biasanya Mia yang kreatif masak dan jago kuliner.

Untuk ebih lanjut bagaimana caranya bisa dilihat disini:
www. http://www.anneahira.com/usaha-rumahan-modal-kecil.htm

Berikut adalah cara mengolah jantung pisang menjadi dendeng

Bahan
1. Jantung pisang 4 buah,
2. ketumbar 1 sendok makan,
3. ikan teri 50 gr,
4. bawang merah 10 biji,
5. bawang putih 4 siung
6. gula merah secukupnya

Cara Pembuatan
1. Pilih 4 buah jantung pisang yang masih segar dan mulus

2. Buang kelopak atau pembungkus jantung bagian luar hingga tampak kelopak bagian dalam yang berwarna putih kemerah-merahan, cuci hingga bersih.

3. Rebus jantung pisang tersebut hingga lunak.

4. Tumbuk jantung pisang yang telah direbus tersebut hingga halus

5. Haluskan bumbu, dan masak dalam wajan.

6. Masukkan jantung pisang yang telah ditumbuk ke dalam wajan berisi bumbu. Aduk-aduk hingga rata, dan kemudian tambahkan gula merah sebagai penambah cita rasa.

7. Setelah masak dan bumbu tercampur merata, angkat adonan dendeng tersebut dan segera cetak di atas tampah. Ukuran dan bentuk cetakan dendeng jantung pisang disesuaikan dengan selera. Usahakan dendeng jangan terlalu tebal agar cepat kering.

8. Jemurlah dendeng selama 2 – 3 hari hingga kering.

9. Goreng dendeng jantung pisang hingga masak.

10. Kemas dendeng jantung pisang yang telah digoreng dalam kantong plastik atau wadah lain.


atau cara lain:

Cara pengolahannya cukup mudah. Kulit jantung pisang dikupas hingga bagian dalam yang berwarna kuning terlihat jelas. Jantung pisang tersebut selanjutnya dipotong-potong menjadi kecil kemudian direbus hingga matang dan siap dihancurkan.

Setelah dihancurkan mesin penggiling, jantung pisang dicampurkan dengan bumbu-bumbu penyedap seperti bawang, lengkuas, gula merah dan daun jeruk. Selain itu susu kedelai juga dicampurkan kedalam adonan jantung pisang untuk menambah rasa gurih.
Sementara agar dendeng jantung pisang awet dan tahan lama, adonan kembali ditaburi ketumbar yang sudah dihaluskan. Setelah adonan tercampur rata, adonan diangkat lalu dicetak dan kemudian dimasukkan kedalam oven untuk dikeringkan. 


Dendeng jantung pisang ini rendah kolestrol dan memiliki kandungan vitamin dan protein yang tinggi. Harganya pun cukup terjangkau. Satu bungkus kecil dendeng jantung pisang dijual hanya dengan harga 8 ribu rupiah saja. (Bugi Pramudia/Sup/Ijs)
 
sumber: http://www.indosiar.com/ragam/dendeng-jantung-pisang_78405.html

0 komentar:

Posting Komentar